Rabu, 31 Oktober 2007

IP Address

Praktikumnya mulai suussaaahh ,hikzhikz…
Smangat!!!

· About IP Address
IP Address adalah alamat yang diberikan ke jaringan dan peralatan jaringan yang menggunakan protokol TCP/IP. IP address terdiri atas 32 bit angka biner yang dapat dituliskan sebagai empat angka desimal yang dipisahkan oleh tanda titik seperti 192.16.10.01 atau dimisalkan berformat w.x.y.z. IP address adalah protokol yang paling banyak dipakai untuk meneruskan (routing) informasi di dalam jaringan.
Kelas-kelas IP address

Kelas Range Network ID Host ID Default Subnet Mask
A 1-127 w x.y.z 255.0.0.0
B 128-191 w.x y.z 255.255.0.0
C 192-223 w. x.y z 255.255.255.0

· About Subnetting
Subnetting adalah membagi suatu network menjadi sub-sub network yang lebih kecil. Cara kerja subnetwork mirip dengan cara kerja pada network, hanya pada skala yang lebih kecil. Subnetting juga dapat dikatakan sebagai teknik memperbanyak network ID dari satu network yang sudah ada, di mana sebagian host ID dikorbankan untuk dipakai dalam membuat network ID tambahan.

Yang pasti tujuan dari mengonfigurasikan suatu network atau jaringan adalah agar suatu komputer dengan komputer lain dapat saling berkomunikasi. Karena jaringan itu terdiri atas banyak aplikasi dan system operasi yang berlainan platform atau dapat dibayangkan dengan banyak orang yang berbeda – beda bahasa tetapi memiliki kepentingan yang sama. Maka solusinya adalah membuat suatu standarisasi bahasa.
Jadi,, fungsi IP address adalah memberikan suatu identitas kepada host agar dikenali oleh jaringan. Seperti halnya rumah, maka ip address adalah alamat dari rumah tersebut yang digunakan sebagai sarana identitas terhadap lingkungan. Begituu....!!

Selasa, 09 Oktober 2007

Perintah Dasar / Command pada Linux dan Windows

No.

Linux

DOS

Fungsi

1

cd

cd

menghantarkan ke home direktori

2

ls

dir

menampilkan isi file dari direktori aktif

3

cp

copy

meng-copy file atau folder

4

mv

move

memindahkan file atau folder

5

mkdir

mkdir

membuat direktori baru

6

rmdir

erase

menghapus file

7

vi

edit

membuat atau mengedit file

8

cat

type

menampilkan / melihat isi file

9

chmod

attrib

mengganti atribut file

10

ifconfig

ipconfig

menampilkan network interface

11

ping

ping

cek koneksi dalam jaringan

12

clear

cls

membersihkan layar

13

date

date

menampilkan tanggal

14

find

find

mencari file tertentu

15

mount

format

melakukan format pada file

16

null

null

mengkosongkan direktori atau file

17

man

help

menampilkan halaman bantuan

18

exit

exit

keluar



* Perbedaan Command Line pada Linux dengan Command Prompt pada Windows :

· Command Line

Command line merupakan tempat penulisan command yang terdapat pada Linux. Perbedaannya juga dapat dilihat di bawah ini :

- direktorinya dalam bentuk file

- prompt ada 2 yaitu dapat berfungsi sebagai user ($) atau juga sebagai root (#).

- Banyak sesi yang digunakan untuk menyelesaikan satu perintah.

- Mode yang digunakan ada dua,yaitu mode grafis dengan mode non grafis (tty)

· Command Prompt

Command Prompt merupakan tempat penulisan command yang terdapat pada Windows. Perbedaannya juga dapat dilihat di bawah ini :

- direktorinya dalam bentuk drive

- prompt nya hanya drive

- Hanya satu sesi yang digunakan untuk menyelesaikan satu perintah

- Mode yang digunakan mode grafis ( desktop)

Kamis, 27 September 2007

SekiLas About Linux


Linux adalah sebuah Operating System (OS) turunan dari UNIX, yang merupakan implementasi independen dari standard IEEE untuk OS yang bernama POSIX (Portable Operating System Interface). OS adalah perangkat lunak (software) yang mengatur koordinasi kerja antar semua perlengkapan perangkat keras (hardware) dalam sebuah komputer.


Linux adalah sistem operasi yang disebarkan secara luas dengan bebas di bawah lisensi GNU General Public License (GPL), yang berarti juga source code Linux tersedia. Itulah yang membuat Linux sangat spesial. Linux masih dikembangkan oleh kelompok-kelompok tanpa dibayar, yang banyak dijumpai di Internet, tukar-menukar kode, melaporkan bug, dan membenahi segala masalah yang ada. Setiap orang yang tertarik bisa bergabung dalam proyek pengembangan Linux.


Linux pertama kali dibuat oleh Linus Torvalds di Universitas Helsinki, Finlandia. Kemudian Linux dikembangkan lagi dengan bantuan dari banyak programmer dan hacker UNIX di seluruh dunia.
Sekarang Linux bisa diperoleh dari distribusi-distribusi (sering disebut Distro). Distro adalah bundel dari kernel Linux, beserta sistem dasar linux, program instalasi, tools basic, dan program-program lain yang bermanfaat sesuai dengan tujuan pembuatan distro. Ada banyak sekali distro Linux, diantaranya :
· RedHat, distribusi yang paling populer, minimal di Indonesia. RedHat merupakan distribusi pertama yang instalasi dan pengoperasiannya mudah.
· Debian, distribusi yang mengutamakan kestabilan dan kehandalan, meskipun mengorbankan aspek kemudahan dan kemutakhiran program. Debian menggunakan .deb dalam paket instalasi programnya.
· Slackware, merupakan distribusi yang pernah merajai di dunia Linux. Hampir semua dokumentasi Linux disusun berdasarkan Slackware. Dua hal penting dari Slackware adalah bahwa semua isinya (kernel, library ataupun aplikasinya) adalah yang sudah teruji. Sehingga mungkin agak tua tapi yang pasti stabil. Yang kedua karena dia menganjurkan untuk menginstall dari source sehingga setiap program yang kita install teroptimasi dengan sistem kita. Ini alasannya dia tidak mau untuk menggunakan binary RPM dan sampai Slackware 4.0, ia tetap menggunakan libc5 bukan glibc2 seperti yang lain.
· SuSE, distribusi yang sangat terkenal dengan YaST (Yet another Setup Tools) untuk mengkonfigurasi sistem. SuSE merupakan distribusi pertama dimana instalasinya dapat menggunakan bahasa Indonesia.
· Mandrake, merupakan varian distro RedHat yang dioptimasi untuk pentium. Kalau komputer kita menggunakan pentium ke atas, umumnya Linux bisa jalan lebih cepat dengan Mandrake.
· WinLinux, distro yang dirancang untuk diinstall di atas partisi DOS (WIndows). Jadi untuk menjalankannya bisa di-klik dari Windows. WinLinux dibuat seakan-akan merupakan suatu program aplikasi under Windows.


Dan masih banyak distro-distro laennya yang telah tersedia maupun yang akan muncul. Kalau ditanya mana yang lebih baik, pada hakekatnya semua sama baeknya, tergantung kesenangan dan kebiasaan kita dalam penggunaan Linux. Tidak akan pernah ada habisnya memperdebatkan kelebihan dan kelemahan masing-masing distribusi atau Distro ini.


Kenapa Linux??
Beberapa kelebihan dari sistem operasi Linux/UNIX dibandingkan dengan dengan sistem operasi
yang laen, antara laen..:
• Aman!
– Linux hampir tidak pernah terkena virus.
– Tidak ada celah memasang backdoor.
• Stabil
– Kebanyakan webserver Linux tidak perlu di-restart bertahun-tahun.
– Tidak perlu di-install ulang karena Linux menata sistemnya dengan baik
• Lupakan defrag hardisk
– Filesystem ext3 Linux lebih cerdas dan terstruktur baik dibandingkan dengan fat32.
• Penanganan bugs cepat
– Tidak perlu menunggu keluarnya service pack.
– Komunitas di seluruh dunia akan cepat menganggapi masalah Anda. Karena masalah Anda adalah masalah mereka juga. Selain itu dukungan komersial dari perusahaan Distro biasanya juga ada.
• Bisa menghidupkan komputer tua
– Banyak distro yang diciptakan untuk komputer tua.
• Didukung perusahaan besar
– IBM, Sun Microsystems, Hewlett-Packard, dan Novel, Inc
• Murah dan aspek konfigurasi yang luas
– Dipasang di TV, video recorder, router dan perangkat genggam termasuk ponsel.
• Bebas dari ketergantungan
– Siapa pun bisa meneruskan Linux yang ditinggalkan pengasuhnya.
• Multitasking
– Linux merupakan salah satu sistem operasi yang dapat melakukan banyak kerjaan pada saat yang bersamaan.
• Gratis dengan lisensi GPL / Open Source gitoe….

Linux menyediakan platform yang sangat maju dan stabil untuk berkomputer. Walaupun sejarah pengembangan dan sistem supportnya jauh berbeda dengan kebanyakan operating sistem laen, Linux sangat menarik untuk digunakan di lingkungan bisnis, akademis, maupun pribadi.


Linux adalah pesaing berat dari Microsoft Windows. Adapun kekurangan utamanya berhubungan erat dengan lebih sedikitnya jumlah penggunanya : aplikasi yang tersedia belum sebanyak Windows, dan adanya selang waktu antara diperkenalkannya suatu hardware baru dengan supportnya di Linux. Linux memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan secara lebih jauh, dan berkurangnya ongkos pengelolaan administrasi jangka panjang, walaupun untuk memulai belajarnya relatif lebih sulit.


Linux sedang menuju puncak kejayaannya dan bisa menjadi perubahan yang hangat untuk pengguna yang sudah mulai jenuh dengan ketidakstabilan operating system laen.


Welcome to Linux Community…..


Sumber^ :
• http://en.wikipedia.org/
• https://netfiles.uiuc.edu/rhasan/linux/
·Romi Satria Wahono , "Cepat Mahir Linux", 2003.
·R. Anton Raharja, Afri Yunianto dan Wisesa Widyantoro, "Pengenalan Linux", Open Source Campus Agreement (OSCA), 2001.

Open Source


Setelah mendengarkan penjelasan dari sang "assdos" kemaren dan sedikit menyadur banyak dari berbagai sumber, dapat di laporkan...

Open Source adalah sebuah sistem baru dalam mendistribusikan softwarenya kepada pengguna dgn memberikan program dan source code-nya secara gratis!! Bahkan pengguna bisa mempelajarinya dan memodifikasi untuk membuat softwarenya sesuai dengan kebutuhan masing-masing.

Richard M.Stallman, pendiri Free Software Foundation sebuah organisasi yang mendukung Open Source, mengeluarkan sebuah lisensi software untuk Open Source yang dinamakan GPL (GNU Public License). Lisensi inilah yang saat ini paling
banyak digunakan untuk mendistribusikan software Open Source. Selain GPL, masih banyak lisensi software laennya yang dikembangkan oleh komunitas OpenSource.
Keuntungan dari Open Source sendiri adalah :
-> Dari Qt si Pengguna :
- Gratis
- Pengguna dapat terlibat dalam pengembangan program karena memiliki source code-nya
- Respon baik dari pemakai sehingga bug dapat ditemukan dan diperbaiki dengan lebih cepat!!
-> Dari sisi Developernnya :
- Tidak ada biaya iklan dan penawaran program
- Sebagai sarana untuk memperkenalkan konsep^ kamu..
- Seluruh komunitas mau dan dapat membantu untuk membuat software kamu menjadi lebih baik.

Linux adalah contoh yang paling populer diantara sistem operasi laennya. Aspek positif dari Open Source adalah penerimaan yang luas untuk software yang benar-benar bagus. Tetapi keuntungan tersebut tidak cukup, terutama untuk orang yang memang bekerja dengan membuat program (programmer), mereka membutuhkan uang untuk melanjutkan pengembangan software mereka (terutama ya buat kebutuhan sandang pangannya-Lah..).

Nah, berbagai cara yang dapat digunakan untuk menghasilkan uang dari ekonomi Open Source ini antara laen :
- Jual program dan source code-nya, serta manual book dalam sebuah box. Program tersebut gratis jika pengguna mau mendownloadnya sendiri, tetapi pengguna harus membayar untuk mendapatkan produk komersialnya.
- Jual program tambahan yang memanfaatkan teknik tingkat tinggi program Open Source anda.
- Jual dukungan teknis untuk membantu pengguna menggunakan produk tersebut.
- Jual jasa untuk customize program sesuai dengan kebutuhan pengguna.
- Sisipan iklan pada software.
- Mencari sponsorship dari perusahaan yang berhubungan dengan software yang dibuat.

Yah demikianLah sedikit contoh jitu untuk menghasilkan uang dari software Open Source. Jadi, Open Source tidak hanya menguntungkan pengguna, tetapi juga menguntungkan bagi developer. Ya simbiosis mutualismeLah..!

Yuk, gabung yuk..Jadi pengguna Open Source yang ga bikin rugi!!
Nie jadi kayak aku yang tertinggal jadi Pemula!! kekekekekek....
Semangat!!

copyright -> http://konsultanlinux.com

Kata Sambutan



Buka hati terima cinta...


Buka tangan terima salam..


Buka buku terima ilmu...



Tanya sana situ..
banyak tahu.. huhuhu...!

Jumat, 21 September 2007

welcome...!!

Assalamualaikum..
tes..tes...!
nie blog baru neh...
cuman da bahasan ala..kadarnya...!!
mohon maklum,,,